Widget edited by super-bee

Pages

Wednesday, 12 September 2012

✎ Ada yang berkilau di Kotagede, Yogyakarta



Kotagede terletak sekitar 5 kilometer di timur Kota Yogyakarta. Lokasinya dapat ditempuh dengan andong atau angkutan umum. Tak perlu khawatir soal kendaraan.

Kenapa mesti ke Kotagede? Jawabannya karena disini ada yang berkilau. Ya, di Kotagede ada kerajinan perak. Sebagai sentra kerajinan perhiasan yang berakar dari kejayaan masa lalu, anda bisa berbelanja sekaligus menikmati suasana Jogja yang “asli”.
Kotagede terkenal sebagai pusatnya kerajinan perak di Yogyakarta. Datanglah ke Jalan Kemasan. Kamu akan jumpai deretan toko dan bengkel kerja pengrajin perak dengan mudah. Toko-toko perak ini menjual berbagai jenis kerajinan. Mulai dari cincin, kalung, bros, dan lainnya. Harganya pun bervariasi.



Semua dimulai dari era kejayaan kerajaan Mataram Islam. Di masa itu, perajin perak bekerja untuk para raja dan bangsawan dan membuat berbagai perhiasan serta barang kebutuhan rumah tangga. Keterampilan mereka makin terasah seiring terjadinya akulturasi budaya antara budaya asli dengan pengaruh Islam-Arab, Eropa, dan China.
Kejayaan industri perhiasan Kotagede sering dikaitkan dengan keberadaan orang Kalang. Mereka adalah komunitas pendatang, yang berhasil mendapatkan tempat sekaligus banyak keuntungan dalam industri perak dengan cara menyediakan tempat kerja, tempat berjualan, dan pinjam-meminjam modal usaha.

Setelah Kotagede tak lagi menjadi pusat pemerintahan, para pelaku industri ini enggan beranjak namun tetap bertahan dengan profesinya. Sempat mati suri cukup lama, kerajian perak Kotagede kembali bersinar di era 1930-an. Walaupun berada dibawah kungkungan penjajah, kestabilan kondisi keamanan yang terjamin karena status keistimewaannya sebagai situs keraton jadi pendorong utama.

Sekarang terdapat puluhan toko perak di sepanjang jalan-jalan utama Kotagede. Workshop dan toko perak berjajar di tepi jalan Mondorakan, Tegalgendu, dan Kemasan. Workshop dibuka untuk umum agar pengunjung dapat melihat para perajin perak berkarya.
Banyaknya toko yang menjual aneka kerajinan perak juga membawa dampak positif terhadap kestabilan harga. Toko-toko besar biasanya menetapkan harga yang sedikit lebih tinggi dengan menawarkan berbagai kelebihan kualitas. Sementara yang berukuran sedang dan kecil menawarkannya pilihan terbatas dengan harga yang lebih murah.
Tak jarang toko-toko perak itu menawarkan pelayanan lebih bagi pengunjungnya. Mereka juga menyediakan berbagi fasilitas pendukung seperti toilet, gazebo, atau rumah makan.
Beberapa toko perak di sini bangunannya bersebelahan dengan bengkel kerja. Asyiknya, kita boleh melihat para pengrajin perak ini bekerja di bengkel itu.
Silakan bertanya apapun tentang seluk beluk membuat perak. Para pengrajin itu akan menjawabnya dengan semangat.


Ciri khas yang masih dipertahankan sampai sekarang adalah pekerjaan barang perak yang dikerjakan secara manual, sehingga barang perak yang terdapat dan dijual disini memiliki nilai jual seni yang tinggi. Karena dari jaman dahulu para pengrajin perak ini mengandalkan ketrampilan tangan , yang dimulai dari lempengan perak yang ditempa secara perlahan dan dikerjakan secara teliti.


Selain perak, sebagian pengrajin ada juga yang membuat kerajinan dari bahan kuningan dan tembaga. Namun, jumlah mereka tidak sebanyak pengrajin perak.
Perak bukan satu-satunya yang menarik dari Kotagede. Bagi penyuka sejarah, Kotagede juga memiliki situs kuno, seperti makam Panembahan Senopati.
Selain itu, Kotagede memiliki banyak bangunan tua dengan arsitektur indah yang sangat asyik untuk berfoto ria.



Comments
0 Comments

0 comments:

:) :( ;) :D ;;-) :-/ :x :P :-* =(( :-O X( :7 B-) :-S #:-S 7:) :(( :)) :| /:) =)) O:-) :-B =; :-c :)] ~X( :-h :-t 8-7 I-) 8-| L-) :-a :-$ [-( :O) 8-} 2:-P (:| =P~ :-? #-o =D7 :-SS @-) :^o :-w 7:P 2):) X_X :!! \m/ :-q :-bd ^#(^ :ar!

Post a Comment

Ping your blog, website, or RSS feed for Free

Total Pageviews

Histats